Dua "Garis Hijau" untuk "Jaga Jarak"

Apa sich sukarnya menjaga jarak di waktu epidemi ini? Tinggal bersin saja di ruangan publik, karena itu beberapa orang di kitaran tentu langsung menjaga jarak. Bersin itu nikmat serta gratis. Abote opo, jal. Mengatasi Ayam Laga Leres Tetapi orang kita itu jenaka. Dilarang justru ngoyo, dilepaskan justru lemah. Jadi ingat susahnya keluarkan seekor babi dari kerangkeng: ditarik ekornya justru nyeruduk, didorong pantatnya justru mundur. Abdi kudu kumaha, cobian. Walau sebenarnya orang Indonesia itu populer kreatif membuat titik tarik serta titik tolak. Contohnya, dahulu sewaktu sekolah SMA di Tanah Batak, Poltak tiap pagi naik oplet spesial pelajar ke sekolah. Kernetnya pintar. Beberapa pelajar putri dimintanya duduk pada tempat terdalam. Dengan demikian, beberapa pelajar putra automatis akan nyosor ke tanpa ada diminta, hingga muatan oplet dapat berlebihan. Jika sikap duduk itu dibalik, pelajar putera terdalam, karena itu pelajar putri condong buat jarak dengan menarik diri ke belak...